Tips Cerdas Memberikan Pekerjaan Rumah untuk Pelajar

Merupakan hal yang aneh ketika seorang guru tidak pernah memberikan pekerjaan rumah (PR) kepada para pelajarnya. Mengapa? Dari sekian banyak faktor pendukung keberhasilan pendidikan sebuah tugas dirumah bisa menjadi solusi cerdas.

Perlu anda ketahui bahwa manfaat pekerjaan rumah kepada para siswa adalah besar. Sebagian pelajar terkadang merasa lebih baik jika belajar dirumah. Sebagian lagi merasa kemampuan mengerjakan tugas dirumah lebih menyenangkan. Selain itu anda juga bisa memberikan tugas sekolah dengan sesuatu yang membutuhkan kreatifitas dan inovasi berpikir atau beranalogi. Jika hal ini dapat berjalan lancar saya yakin kemampuan mereka dalam materi pelajaran tersebut akan semakin dalam dengan wawasan berpikir yang lebih lengkap.

Meskipun begitu suatu kecerobohan seorang guru jika memberikan pekerjaan rumah tanpa pertimbangan yang tepat. Bagaimana tidak tugas sekolah yang berlebihan bisa berdampak pada mental dan pola pikir dalam belajar.

Jika tugas yang anda berikan terlalu sulit atau rumit bukan tidak mungkin mereka akan mengeluh. Parahnya lagi jika tidak ada kerabat dekat yang bisa membantu dalam tugas tersebut. Akibatnya pekerjaan rumah anda hanya sebagai gangguan yang melelahkan otak untuk berpikir. Jika hal ini terus berlanjut saya yakin dapat menimbulkan rasa jenuh terhadap pelajaran tersebut akan semakin besar.

Berita baiknya dengan memperhatikan beberapa hal di bawah ini masalah anda bisa lebih ringan. Meskipun begitu solusi kesuksesannya tergantung pada kemampuan anda dalam mengambil keputusan.



Tips Cerdas Memberikan Pekerjaan Rumah untuk Pelajar

Tips Memberikan Pekerjaan Rumah untuk Pelajar


1. Perhatikan jumlah pekerjaan rumah (PR) yang anda berikan

Mengenai jumlah PR yang anda berikan sebenarnya hal ini merupakan hak pribadi anda sebagai seorang guru. Anda bisa saja memberikan jumlah tugas yang banyak dengan harapan pelajar yang tidak pernah belajar mereka akan mau belajar dirumah. Adapun bagi pelajar yang sudah jadwal belajar setiap hari maka mereka akan belajar dirumah lebih lama dari biasanya.

Meskipun begitu perhatikan jumlah tugas yang anda berikan. Jika anda memberikan pekerjaan rumah yang banyak, mungkin ada dampak negatif yang bisa muncul. Kelelahan dalam berpikir, kesehatan yang menurun bisa menjadi akibatnya. Selain itu rasa malas bisa menjadi dampak negatif terparahnya. Sehingga ketika pelajaran itu berlangsung di kelas yang dirasakan hanya rasa jenuh dalam berpikir.

2. Hindari memberikan tugas sekolah terlalu sering

Untuk mencapai kesuksesan pelajar dalam pendidikan tentu memberikan pekerjaan rumah bisa menjadi solusi cerdas seorang guru. Dengan tugas dirumah pelajar dapat mengulang materi pelajaran dengan cara yang lebih interaktif salah satunya menjawab pertanyaan.

Namun begitu jangan paksakan para pelajar untuk menerima tugas sekolah secara sering. Memang dalam gambaran singkat seorang guru hal ini tampak baik. Bagaimana tidak semakin sering anda berikan tugas maka semakin banyak ilmu pengetahuan yang dapat diketahui oleh mereka. Selain itu wawasan berpikir dan beranalogi terhadap materi tersebut semakin kuat dan mantap.

Meskipin begitu cobalah hindari memberikan pekerjaan rumah terlalu sering. Dalam beberapa kasus seorang pelajar yang dihadirkan tugas sekolah secara sering membuat mereka jenuh dalam berpikir. Akibatnya tugas yang mereka kerjakan hanya sebagai syarat belaka tanpa memperhatikan benar atau salah. Ingat, bagaimanapun juga otak memerlukan istirahat dalam berpikir dan berimajinasi. Jika anda paksakan maka anda tidak akan menerima hasil maksimal terhadap tugas tersebut.

3. Hadirkan pekerjaan rumah (PR) yang bervariasi

Sudah menjadi ketetapan Alloh bahwa manusia itu mudah berkeluh kesah. Tidak terbatas pada masalah hidup saja, tetapi bisa juga mencakup masalah pendidikan disekolah.

Terlepas dari hal tersebut tentu hal ini harus menjadi perhatian serius seorang guru sebelum memberikan pekerjaan rumah terhadap para siswanya. Memang mengerjakan tugas sekolah adalah kewajiban para pelajar, tetapi bukan hal yang bijak kalau anda memberikan tugas yang hampir sama setiap materi pelajaran telah selesai.

Cobalah untuk memberikan pekerjaan rumah yang lebih bervariasi sehingga anda memiliki kesan guru kreatif. Ini penting mengingat sebagian pelajar menginginkan anda memiliki pandangan yang luas terhadap kemajuan siswa. Mungkin anda bisa memilih tugas sekolah dirumah seperti menulis puisi, mengarang cerita, menghafal percakapan, menggambar, menulis laporan, surat, atau latihan presentasi materi pelajaran, dan lain sebagainnya. Yang jelas arahkan mereka kepada tugas sekolah yang mencerdaskan, meningkatkan percaya diri dan kemandirian serta meningkatkan keterampilan dalam berbagai bidang.

4. Pertimbangkan tingkat kesulitan PR

Seorang guru yang bijak selalu memperhatikan kondisi para siswanya sebelum memberikan pekerjaan rumah. Selain dari itu tingkat kesulitan tugas sekolah juga masuk dalam pertimbangan serius.

Sebagian guru terkadang memberikan pekerjaan rumah tanpa berpikir panjang. Jika tugas sekolah yang diberikan kebetulan mudah mungkin bukan masalah, tetapi jika ternyata tugas tersebut cenderung rumit atau sulit maka cerita akan berbeda.

Coba anda bayangkan kalau para siswa anda menerima tugas sekolah yang masih asing. Jangankan ingin beranalogi untuk mendapatkan inti pertanyaannya saja bisa menjadi hal yang rumit.

Oleh karena itu hindari memberikan pekerjaan rumah untuk pelajar yang cenderung sulit atau rumit. Kalau memang mau memberikan tugas sekolah seperti itu hendaknya anda berikan kata kunci yang berkenaan dengan materi tersebut. Tidak harus langsung jawaban, tetapi anda bisa memberikan arahan bahwa tugas tersebut terdapat pada bab atau bagian atau semester berapa sehingga mereka dapat mencari hal tersebut dengan lebih semangat.

5. Berikan feedback (umpan balik) terhadap kerja keras mereka

Salah satu kesalahan fatal seorang guru setelah memberikan pekerjaan rumah untuk para siswa adalah enggan memberikan umpan baik. Memang tidak semua tugas sekolah bisa diberikan penghargaan, tetapi jangan terlalu pelit memberikan pujian jika tugas tersebut berhasil mereka kerjakan.

Begitu pula jika pekerjaan rumah yang anda berikan terasa sulit bagi mereka anda harus memberikan koreksi terhadap hasil kerja mereka. Jika tugas berhasil anda bisa terpuaskan, tetapi jika belum sempurna anda tidak mengecewakan kerja keras belajar mereka.

Kesimpulan, meskipun memberikan pekerjaan rumah untuk pelajar sangat baik, tetapi jangan sampai berlebih-lebihan. Mencoba untuk lebih bijak lebih baik demi tercapainya target belajar yang lebih efektif dan efisien. Ingat, tujuan anda memberikan tugas sekolah kepada mereka adalah menjadikan mereka lebih giat belajar, lebih cerdas dan tentunya membentuk mental bertanggung jawab. Jadi, jadilah guru yang cerdas dengan memberikan pekerjaan rumah yang bermanfaat.

Jika ada yang saya lewatkan jangan ragu untuk memberi saran!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel